Maret 27, 2014

Bed a Tip is ikh Las it U ...

Kali ini, saya akan membahas tentang pemahaman dari kata "ikhlas" menurut pandangan diri saya pribadi. Dimana isi dari pembahasan ini merupakan hal-hal yang telah menjadi penilaian saya tentang "ikhlas". Apa sih "ikhlas" itu? Ikhlas adalah suatu keadaan dimana kita sebagai manusia mampu untuk melupakan sesuatu hal yang telah hilang. Kata hilang disini bermakna sangat umum, yang pasti iklas itu beda tipis dengan lupa. Lupa dalam artian kita tidak mengingatnya kembali, tidak mengulang membahasnya, dan tidak menyebut tentang halnya. Katanya, jika kita benar-benar mampu untuk ikhlas niscaya Tuhan YME akan berikan hal serupa atau bahkan lebih dari sesuatu hal yang hilang tersebut. Dengan catatan, sepenuh hati kita benar-benar sudah tidak mempedulikan hal tersebut. Untuk menilai sebuah keikhlasan itu, seorang manusia belum mampu untuk melakukannya, karena standar keikhlasan hanya dimiliki oleh Sang Pencipta. Begitu banyak kejadian yang mengatakan kita ikhlas namun ternyata hanya niat atau bahkan hanya sekedar berucap. Ilmu ikhlas itu gampang gampang susah, cuma perlu tulus, cuma perlu sabar, cuma perlu bersikap biasa, bersikap tidak terjadi apa-apa. Mudah kan? Tapi ternyata memang sulit ketika yang hilang itu adalah hal yang berharga untuk diri kita. Enggan untuk melepaskannya begitu saja, hingga berlarut-larut yang mengakibatkan kita lupa untuk mengambil hikmahnya. Mayoritas tidak memandang dari sisi positif, sehingga dalam kasusnya hal tersebut selalu digenggamnya. Tak pernah ia lepas, selalu teringat dan akan membekas menjadi suatu kenangan buruk. Dampaknya pun buruk untuk dirinya, bisa jadi sikapnya akan berubah drastis ketika mencoba mempertahankan hal tersebut agar tidak terulang, atau mencegah dengan cara menghindar atau menjauhi suatu hal yang sekiranya bahkan sampai berpikiran negatif tentang suatu hal yang belum terjadi dan mungkin itu hanya khayalan di alam pikirannya saja yang secepat itu pula secara tidak sadar ia implementasikan ke alam sadarnya. Menjadi skeptis, terlalu waspada hingga berlebihan, perubahan emosional, sikap defence yang juga berlebihan, karena menganggap lingkungan sekitarnya tidak aman. Maka dari itu, wajib hukumnya kita untuk benar-benar mempelajari ilmu ikhlas. Tujuannya pun sudah sangat jelas, agar mendapatkan hal yang lebih baik dari sebelumnya, agar hati mendapatkan ketenangan secara batiniah, agar dalam menjalani hidup tidak selalu diikuti dengan kekhawatiran yang berlebih yang berakibat dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Bagi mereka yang pernah merasakan indahnya anugerah suatu keikhlasan itu memang benar-benar tidak bisa kita ungkapkan lewat kata-kata. Dan ikhlas itu terasa di diri kita ketika kita mendapatkan suatu hal itu kembali atau mendapatkan hal yang lebih baik dari hal yang hilang itu. Jadi, apakah kalian pernah merasakan suatu bentuk keikhlasan? Jika pernah, selalu lah bersyukur kepada-Nya, karena atas ijin-Nya lah kita dapat merasakan indahnya ikhlas. Bagi yang belum pernah merasakan ikhlas, jangan menyerah, selalu gali ilmu kalian lebih dalam lagi. Kaji tentang diri kalian kembali, berintropeksilah, dan tanyakan pada diri kalian sendiri, "sudah pantas kah saya untuk merasakan indahnya suatu keikhlasan?". Karena pantas atau tidaknya, diri kita sendiri lah yang menentukannya. Sekian kalimat sampah yang bisa saya share ke temen-temen. Jika terdapat kata-kata yang kurang berkenan saya mohon maaf, disini saya hanya belajar untuk mengeluarkan kalimat yang ada didalam pikiran saya agar tidak terlalu overload. :D .... Sekian dulu dari saya, jika ada komentar kritik saran monggo di share. Tulisan ini terbuka untuk siapa saja yang menyempatkan waktunya untuk membaca. See U n Tengkyu ...

2 komentar:

  1. Babyliss Pro Nano Titanium (A) T-Shirt - Titanium Arts
    Babyliss Pro Nano Titanium (A) T-Shirt - citizen eco drive titanium watch Titanium Arts. Available for orders of titanium lug nuts $15.00. titanium nipple bars Product Details. This is titanium earrings the titanium linear compensator product you need!

    BalasHapus